TANJUNG BENOA OBRAL PAKET WISATA OLAHRAGA AIR
- Kamis, 16 Desember 2021
riauraya.tv - Pandemi Covid-19 telah meluluhlantakan industri wisata di Pulau Dewata Bali. Hampir dua tahun industri wisata Bali lumpuh. Ketika 14 Oktober Bali membuka diri untuk wisatawan lokal, para pelaku industri wisata Bali pun mengobral paket wisatanya. Termasuk kawasan Tanjung Benoa yang dikenal dengan wisata olahraga airnya.
Sejak dibukanya Bali untuk kunjungan wisatawan lokal, sejumlah objek wisata Bali mulai bergeliat. Tanjung Benoa yang berada di bagian tenggara pulau Bali, menjadi salah satu tempat tujuan wisatawan untuk wisata olahraga air. Rombongan PWI Riau yang sedang melakukan studi jurnalistik ke Bali, juga memilih Tanjung Benoa untuk lokasi wisatanya.
Sebagai pusat wisata olahraga air, banyak perusahaan watersport berdiri di Tanjung Benoa. Menyambut mulai berdatangannya wisatawan ke Bali, para pengusaha watersport bersaing menggaet wisatawan dengan mengobral paket watersport. Paket-paket watersport di diskon hingga 80 persen dari harga publis.
Seperti contoh, jetski. Sebelum pandemi, paket jetski dengan instruktur dijual Rp350.000, sekarang paket dijual seharga rp150.000. Banana Boat dijual dengan harga rp 45.000 untuk durasi 10 menit. Sementara harga sebelumnya rp 175.000.
Selain itu untuk menarik wisatawan grup, seperti rombongan PWI Riau, pemilik usaha watersport Tanjung Benoa, Bali Dive Watersport, menggratiskan satu paket banana boat untuk seluruh anggota rombongan. Sementara untuk paket lain diberi diskon rata-rata 60 persen. Jika peserta lain ambil dua hingga tiga paket, diskon ditambah jadi 80 persen.
Walau harga watersport didiskon besar-besaran, para pemilik usaha tetap tidak mengurangi prosedur dan fasilitas yang didapat wisatawan, seperti asuransi, peralatan yang dipakai dan pemandu yang profesional.
Sang Made Widiana, salah satu tour leader di Bali mengatakan obral paket terpaksa dilakukan para pelaku industri wisata di Bali untuk menarik lebih banyak wisatawan lokal ke Bali. Dengan melakukan obral paket, para pelaku industri wisata berharap wisata Bali kembali bergairah dan roda ekonomi Bali kembali hidup. (dr)
Jangan lupa subscribe, like, komen dan juga kunjungi Instagram kami @riauraya.tv